Meski Sedang Pandemi, Tetaplah Sambut Hari Raya Idul Adha Dengan Lapang Hati

Lebaran haji, hari raya qurban
Zona Pirasi - Lebaran Idul Adha tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya. Dimana untuk bertegur sapa atau menanyakan kabar saudara dan keluarga harus melalui Video Call (VC).

Dan dengan berat hati kita harus memaklumi kondisi pandemi virus Corona (Covid-19) yang tak kunjung membaik hingga saat ini.

$ads={1}
Mungkin masih hangat dalam ingatan kita, tentang kenangan-kenangan lalu yang berputar bagaikan pita film yang merangkai sebuah kisah.

Idul Adha memiliki suasananya tersendiri, dan memberikan kesan yang berbeda dengan hari-hari yang kita lalui pada biasanya.


Disaat kita sibuk dengan persiapan mudik, kue-kue khas lebaran, baju baru, dan pastinya perasaan kita yang mengebu-gebu.

Dimana akhirnya kita bisa bersitatap dengan keluarga yang mungkin dalam setahun hanya satu atau dua kali saja dapat kita jumpai untuk melepaskan kerinduan.

Dengan begitu, tentu Hari Raya Idul Adha akan terasa lebih sempurna dan semakin berwarna dengan berkumpulnya kita bersama keluarga tercinta.

Namun, dengan adanya anjuran larangan mudik dari pemerintah membuat kita tidak dapat merealisasikan perayaan Hari Raya Idul Adha bersama keluarga.

Dan tentunya anjuran larangan mudik tersebut adalah bertujuan untuk kemuslihatan bagi kita bersama.

Karena dengan adanya aktivitas mudik akan dapat meningkatkan potensi terjadinya kerumunan atau kontak fisik dengan banyak orang.

Sehingga keputusan pemerintah mengenai larangan mudik memang perlu untuk kita ta'ati, supaya dapat memutuskan rantai penyebaran Virus Corona (Covid-19).


Walaupun demikian, tetaplah semangat dan sambutlah Hari Raya Idul Adha dengan rasa bahagia. Karena rutinitas selama Idul Adha tetaplah berjalan seperti biasanya.

Yah, meskipun harus menyapa dan berma'af-ma'afan dengan keluarga hanya lewat Video Call (VC) saja.

Dan pastinya esensi dari Hari Raya Idul Adha itu sendiri pun tetap dapat kita raih, bahwa Idul Adha merupakan hari kemenangan umat muslim, hari dimana kita kembali fithrah atau suci.
$ads={2}

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan bijaksana dan bertanggung jawab. Isi komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator itu sendiri.

Lebih baru Lebih lama