 |
| Ilustrasi kartu prakerja | Dok. Istimewa |
ZONAPIRASI, ACEH - Pemerintah memberikan bantuan pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR) bagi alumni Kartu Prakerja sepanjang tahun 2022 dengan anggaran sebanyak Rp370 triliun.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartanto mengatakan, pada saat alumni program kartu prakerja sudah mulai membuka usaha, pemerintah mendorongnya dengan pembiayaan usaha mikro, kecil, menengah (UMKM).
"Pembiayaan itu dengan pola kredit usaha rakyat atau KUR," ucap Airlangga seperti dikutip dari Antara, Kamis (13/01/2022).
Baca Juga: 7 Penyebab Kenapa Selalu Gagal Lolos Saat Ikut Seleksi Gelombang Kartu Prakerja
Airlangga menjelaskan, alumni kartu prakerja yang memulai usaha mikro, disediakan pembiayaan oleh pemerintah antara Rp10 juta sampai Rp100 juta.
Sementara bagi alumni prakerja yang menjalankan usaha kecil, maka disediakan pembiayaan KUR antara Rp100 juta hingga Rp500 juta.
"Tanpa jaminan. Bapak Presiden Jokowi setuju bunganya 3 persen selama 6 bulan," lanjutnya.
Menurut Airlangga, alumni program kartu prakerja harus berani berutang untuk modal pengembangan usahanya. Dengan demikian, mereka bisa belajar restrukturisi dan mengalami banyak proses untuk tumbuh.
Pembiayaan KUR untuk alumni program kartu prakerja itu sendiri telah disalurkan oleh pemerintah sejak tahun 2021 lalu.
Baca Juga: Dua Warga Bireuen Pemalsu Data Kartu Prakerja Ditangkap Polisi
"Tahun lalu anggarannya Rp290 triliun. Kami terus dorong. Tahun ini anggaran pembiayaan KUR untuk alumni kartu prakerja yang disediakan mendekati Rp370 triliun," papar Airlangga.
(ZonaPirasi/Antara)